Jumlah Perusahaan Konstruksi di Jatim Menurun Akibat Pandemi Covid-19

RADARBANGSA.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur melaporkan jumlah perusahaan konstruksi di Jawa Timur pada 2021 mengalami penurunan sebesar 6,76 persen jika dibandingkan dengan jumlah tahun sebelumnya.
“Hal ini disebabkan karena pandemi covid-19 yang melanda dunia. Pembatasan kegiatan saat pandemi covid-19 menyebabkan banyak perusahaan yang tidak mendapatkan proyek karena belanja konstruksi pemerintah banyak dialihkan untuk penanganan pandemi,” ujar Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan dalam keterangan tertulisnya, Selasa 10 Januari 2023.
Kemudian di tahun 2021, perusahaan konstruksi di Jawa Timur berangsur mengalami peningkatan sebesar 26,59 persen dari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan karena pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan sektor konstruksi merupakan sektor yang dikecualikan.
Adapun sepanjang tahun 2017 hingga 2019 jumlah perusahaan konstruksi di Jawa Timur secara total menunjukkan peningkatan. Tercatat sebanyak 20.838 perusahaan konstruksi, meningkat 0,40 persen dibanding tahun 2018 dengan total 20.753 perusahaan.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Cegah Malnutrisi, Pemprov Jabar Jajaki Kerja Sama Produksi Furikake Asal Jepang
-
Manajer Arema FC Wibie jadi Tersangka Kasus Rokok Ilegal, Ini Pernyataan Manajemen Klub
-
Gus Imin Terima Kunjungan Dubes Senior Timor Leste, Ermenegildo Lopes Kupa
-
Sekda Kabupaten Bekasi Dorong Percepatan Koperasi Merah Putih di Desa
-
BMKG Juanda Imbau Warga Jatim Waspadai Hujan Lebat hingga 17 Mei 2025